VAKSINASI : UMPR telah melaksanakan Vaksinasi Tahap 1 sebagai bentuk kolaboratif dengan Pemerintah
PALANGKA RAYA – Pandemi Covid-19 sampai saat ini belum berakhir, namun wujud optimis ikhtiar yang dilakukan untuk menanggulangi Covid-19 yang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia terus berlanjut dengan mengadakan program vaksinasi Covid-19. Hal tersebut juga dilakukan oleh Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR) yang ikut mengambil bagian serta wujud kolaborasi dengan Pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR) tentunya bergerak cepat dalam penanganan pandemi Covid-19. Salah satunya dengan mengajukan agenda vaksinasi bagi dosen dan karyawan kepada Kementerian Kesehatan (Kemkes) dan Imunisasi Provinsi Kalimantan Tengah. Gayung bersambut, pada 5-6 April (Dosis 1) dan 20-21 April (Dosis 2) lalu, UMPR telah melangsungkan vaksinasi tahap pertama dengan memberikan 76 vaksin bagi dosen dan karyawan. Agenda tersebut dilangsungkan di Aula Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah.
Dr. Sonedi, M.Pd, Rektor UMPR saat ditemui pada hari Rabu (21/4) menyampaikan bahwa UMPR turut ambil bagian dalam program Vaksinasi ini sebagai bentuk ikhtiar menuju adaptasi kehidupan selama pandemi Covid-19 melalui terbentuknya herd imunity dengan menyelenggarakan program vaksinasi. ”UMPR memiliki visi yang sama dengan pemerintah, yaitu terbentuknya herd imunity, serta yang termasuk bagian herd imunity adalah kita semua yang berada di lingkungan pelayanan publik,” jelasnya.
Dr. Sonedi, M.Pd juga menjelaskan pelaksanaan vaksinasi yang telah dilaksanakan bekerjasama dengan Kementerian Kesehatan dan Satgas Provinsi Kalimantan Tengah. ”Saat ini UMPR sudah melakukan vaksinasi untuk sivitas akademika UMPR, meliputi seluruh dosen, tenaga pendidikan, temporary staff, karyawan outsourching, dan karyawan kontrak UMPR. Adapun pelaksanaan vaksin diselenggarakan selama dua waktu berbeda mengingat ada 2 Dosis yang diberikan. Pada tanggal 5-6 April 2021 untuk tahap injeksi dosis pertama pelaksanaan vaksin covid-19 dan tahap injeksi kedua berjarak 14 hari pasca pelaksanaan injeksi dosis pertama sesuai dengan anjuran dari Kementerian Kesehatan dalam hal ini injeksi dosis kedua dilaksanakan 20-21 April kemarin,” tambahnya.
Rektor UMPR, Dr. Sonedi, M.Pd turut mengucapkan terimakasih kepada Kementerian Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah yang telah memberikan vaksin kepada sivitas akademika Universitas Muhammadiyah Palangkaraya sejumlah 76 unit untuk dua kali dosis. Dr. Sonedi, M.Pd berharap vaksin yang diberikan kepada sivitas akademik dan pelayanan publik dapat mencegah COVID 19 dan meningkatkan imun. Beliau berharap COVID 19 segera berakhir dan hilang. Kedepan Dr. Sonedi, M.Pd berharap akan ada kerjasama yang baik dengan Kementerian Kesehatan menyangkut Kajian Kesehatan, Sosial, dan Ekonomi.
(ap/my)