Teguhkan Komitmen pada Muhammadiyah, LPPKK UMPR Gelar Baitul Arqom Dasar

KOMITMEN : LPPKK UMPR menyelenggarakan Baitul Arqam Dasar sebagai bentuk peneguhan komitmen bagi para Dosen dan Pegawai UMPR.

PALANGKA RAYA –  Berkomitmen pada organisasi Muhammdiyah beserta amal usahanya terus ditanamkan kepada para kader dan karyawan termasuk kepada Dosen dan Karyawan Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR). Sehingga melalui Baitul Arqam yang dilaksanakan oleh Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Keislaman dan Kemuhammadiyahan (LPPKK) UMPR, ingin meneguhkan komitmen pada organisasi tercintanya tersebut.

Kegiatan Baitul Arqam Dasar ini merupakan rangkaian Kegiatan Ramadan yang diselenggarakan oleh LPPKK UMPR yang mengusung tema “Menggembirakan Ramadan, Mencerahkan Keberagaman, Menuju Kampus yang Unggul Berlandaskan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan”. Kegiatan ini diikuti Dosen maupun Pegawai UMPR yang baru direkrut. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Pengurus Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Tengah.

Ketua Panitia Pelaksana Baitul Arqam Dasar, Sadar, M.IP menjelaskan, kegiatan ini merupakan amanat persyarikatan Muhammadiyah. “Pasca kegiatan ini selesai diharapkan para Dosen dan Pegawai UMPR dapat meneguhkan dan mempertegas ideologi Muhammadiyah sehingga mereka dapat memiliki komitmen untuk memajukan Muhammadiyah secara umum dan UMPR secara khusus,” jelas Sadar, M.IP saat ditemui pada Rabu (28/4).

Untuk memperdalam materi, kegiatan Baitul Arqam Dasar ini berlangsung selama empat hari. Agar pelaksanaan ini tetap mematuhi Protokol Kesehatan maka kegiatan ini dibagi menjadi 2 Tahap. Selasa sampai Jum’at (20-23/4) untuk Tahap 1 yang diikuti oleh Dosen dan Pegawai baru yang direkrut pada tahun 2020. Sedangkan di waktu terpisah, diselenggarakan pada Senin sampai Kamis (26-29/4) untuk Tahap 2 yang diikuti oleh Dosen dan Pegawai baru yang direkrut pada tahun 2021.

Dalam sambutan Ketua LPPKK UMPR, Lilik Kholisotin, M.Pd.I mengemukakan bahwa acara ini merupakan pengkaderan formal di UMPR. Baitul Arqam Dasar itu sendiri wajib diselenggarakan minimal satu kali selama menjadi sivitas UMPR. “UMPR harus mempunyai  4M yaitu Menggembirakan, Mencerahkan, Menginspirasi, serta Mandiri.” Ujar Lilik Kholisotin, M.Pd.I.

Lilik Kholisotin, M.Pd.I mengungkapkan, berdasarkan pertimbangan panitia memutuskan untuk memilih lokasi di Aula PWM Kalteng dipandang lebih kondusif untuk pelatihan. Kondusif dari segi keramaian, serta kondusif dari segi pengoptimalan dan keikutsertaan peserta. “Selain itu pada lokasi ini dapat diterapkan Protokol Kesehatan secara maksimal,” ujar Ketua LPPKK ini pada Rabu (28/4).

Tujuan kegiatan Baitul Arqam Dasar ini, lanjutnya, sebagai penyiapan kader-kader, baik untuk kader di tingkat cabang maupun untuk kader di Kalimantan Tengah ke depannya.  “Selain dari pada itu juga merupakan pengkaderan formal yang wajib dilaksanakan di Universitas Muhammadiyah Palangkaraya,” sambung Lilik Kholisotin, M.Pd.I.

Di sela kegiatan penyampaian materi juga dilaksanakan Focus Group Discussion bersama peserta. Selain itu juga dilaksanakan Shalat Tarawih secara Berjamaah di Masjid Darul Arqam. Tampak para peserta antusias dalam mengikuti acara dalam rangka membangun kekompakan antar masing-masing Dosen dan Pegawai UMPR tersebut.

Kegiatan Baitul Arqam Dasar ini menghadirkan para pemateri yang berkompeten di bidangnya antara lain; Dr. H. Muhammad Yamin Mukhtar, Lc., M.Pd.I (Materi Tauhid), Dr. H. Ahmad Syar’I, M.Pd.I (Materi Metode Pemahaman Agama Islam), Dr. Rois Mahfudz, M.Pd (Materi Thaharah menurut Tarjih Muhammadiyah), Dr. Norcahyono, S.Pd.I, M.HI. (Materi Salat menurut Tarjih Muhammadiyah). H. Syairi Abdullah (Materi Sejarah Muhammadiyah dan Organisasi Otonom), Dr. Nurmuslim, M.Ag (PHIWM dalam Pengelolaan AUM), dan H. M. Zuhri, S.HI., M.Pd.I. (Materi Manajemen Dakwah Muhammadiyah).

(ap/my)